Tips Sederhana Memilih Template Blog Bagi Pemula

Blogging

Template merupakan salah satu elemen penting bagi seorang pengelola blog.Karena jika terjadi kesalahan dalam memilih template yang kurang tepat,maka akan berakibat kurang baik bagi kelangsungan sebuah blog terutama yang menyangkut dengan SEO (Search Engine Optimization).

Banyak template yang bisa dijadikan pilihan,dan kita bisa mendapatkannya,baik yang premium atau berbayar dan free yang dapat kita unduh secara bebas.Dalam sebuah template memang terdapat kekurangan dan kelebihannya.

Bagi Anda (termasuk saya)yang baru berkecimpung di dunia blogging hendaknya perhatikan hal sederhana berikut dalam memilih sebuah template.

1. Pilih yang SEO Friendly


Hal yang paling penting bagi sebuah template adalah yang menyangkut dengan SEO.Dengan menggunakan sebuah template yang SEO Friendly maka akan berdampak positif bagi blog yang Anda kelola,karena template yang SEO friendly akan memudahkan mesin pencari atau search engine menemukan blog Anda.

2. Gunakan Template Responsive


Yang dimaksud dengan template responsive adalah sebuah template yang dapat menyesuaikan jika kita akses menggunakan berbagai ukuran gadget,misalnya smartphone,tablet,dan juga pc atau netbook.Template yang responsive akan memberikan keuntungan bagi Anda karena dewasa ini khalayak lebih banyak yang menggunakan perangkat mobile dalam mengakses internet.

3. Pilih yang Fast Loading


Yang tidak kalah penting dalam memilih sebuah template blog adalah fast loading atau cepat terbuka/terbaca.Apa jadinya jika seseorang pengunjung mengakses blog Anda tetapi terlalu lama menunggu sampai halaman blog Anda terbuka? Mungkin pengunjung tersebut akan bosan dan cepat-cepat menutup halaman browsernya.Jadi,selain yang menyangkut tentang SEO dan responsive,aspek fast loading juga tidak kalah penting untuk kita perhatikan.

4. Mudah untuk Diedit


Ini adalah poin tambahan.Bagi seorang pengelola blog pemula (termasuk saya) terkadang masih merasa kesulitan jika harus dihadapkan dengan kode HTML (Hyper Text Markup Language),karena bila tidak terbiasa mungkin bisa membuat sakit kepala.Oleh karena itu usahakan untuk memilih template yang ada 'template setting' atau petunjuk penginstalan,agar kita tidak merasa sangat kesulitan dalam menggunakannya (edit menu,insert meta tag keyword,dan lain-lain).Mungkin bagi para master otak-atik kode HTML sudah menjadi 'santapan' sehari-hari,dan bukan lagi menjadi masalah yang berarti.

Itulah tiga poin penting dan satu poin tambahan dalam memilih sebuah template yang akan kita gunakan untuk sebuah blog.Mungkin dari pembaca ada yang mau menambahkan? Semoga bisa bermanfaat dan tolong share tulisan sederhana ini.Terima kasih dan happy blogging!


Previous
Next Post »